Latest News

Sunday, May 28, 2017

Cara Menanam Anggur Supaya Cepat Berbuah Dan Lebat

Cara Menanam Anggur Supaya Cepat Berbuah Dan Lebat

Cara Menanam Anggur Supaya Cepat Berbuah Dan Lebat - Haaay... ketemu lagi dengan saya admin Teori Petani... kali ini saya akan share kepada anda semua tentang cara menanam anggur agar cepat berbuah dan pastinya lebat.

Sebelum membahas topik utama ada baiknya saya sarankan anda semua menyiapkan makanan ringan dan minuman untuk menemani anda membaca artikel yang sangat kece ini, karena saya pastikan anda akan betah membacanya sampai habis..

Anggur merupakan tanaman perdu merambat yang bersal dari dataran armenia, namun yang pertama kali membudidayakan tanaman ini justru bangsa timur tengah sejak 400 tahun sebelum masehi.

Tanaman ini selain dikenal sebagi buah yang memiliki harga yang tinggi juga dikenal sebagai bahan baku minuman yang sangat mendunia yaitu wine.

Pengolahan wine pertama kali bersal dari negara mesir, karena negara tersebut merupakan pengembang pertama kali teknologi pengolahan anggur menjadi wine yaitu sejak 2500 SM.

Dari pada anda tambah penasaran seperti apa sih cara menanam anggur yang benar berikut saya berikan ulasanya untuk anda semua.

Cara Menanam Anggur Supaya Cepat Berbuah Dan Lebat

Anggur merupakan tanaman yang hidup pada dataran rendah serta memerlukan musim kemarau yang lebih panjang dari tanman lainya.

Tanaman ini dapat tumbuh maksimal pada suhu 23 - 32 derajat celcius serta intensitas hujan berkisar 800 - 850 mm/tahun, sehingga patut diwaspadai karena penyiraman yang berlebihan terhadap tanaman ini akan mengganggu pertumbuhanya.

Bca juga : Cara Menanam Pohon Jati Agar Cepat Besar

Pemilihan Pot

Seperti pada judulnya maka hal utama yang harus kita siapkan tidak lain dan tidak bukan ya pot itu sendiri.

Untuk memilih pot sebaiknya anda memilih pot yang berukuran besar serta berbahan dasar tanah karena pot dari tanah dapat menyerap air dan juga dapat mempertahankan kelembapan.

Media Tanam

Berikutnya yang harus anda lakukan adalah membuat media tanam untuk tanaman anggur anda.

Disini media tanam yang digunakan berupa tanah, pasir, kompos dan sekam padi dengan jumlah dan berat masing masing bahan sama.

Biarkan media tanam selama kurang lebih 1 - 2 minggu sampai rumput tumbuh dan itu pertanda bila media tanam sudah  netral dan siap untuk ditanamai.

Penanaman Anggur

Penanaman... ini merupakan proses yang sangat asik.. dimana anda harus kotor kotoran namun mempunyai harapan, yaitu berharap tanaman tumbuh subur dan cepat berbuah..

Proses penanaman anggur tidak lah sulit, yang perlu anda laukan hanya memasukkan media tanam kedalam pot, lalu buka plastik polybag yang membungkus tanaman, kemudian masukkan bibit anggur kedalam pot, timbun menggunakan media tanam dan padatkan.

Cara Menanam Anggur Supaya Cepat Berbuah Dan Lebat
Perawatan

Perawatan Tanaman

Tahap ini yang merupakan tahap paling vital, whay..?? karena bila kamu salah dalam merawat tanaman anggur bukannya berbuah malah akan mati, beriku saya jelaskan cara merawat tanaman anggur yang benar :

1. Penyiraman, harus dilaukan secara rutin dan tepat jadi jangan sampai media tanam kering dan juga jangan sampai media tanam terlalu basah, usahakan penyiraman disesuaikan dengan kondisi media tanam.

2. Pemberian Ajir, setelah tanaman merambat berikan tiang panjat berupa bambu atau besi setinggi 1 - 2 meter, karena seperti yng suda saya jelaskan diatas bahwa anggur merupakan tanaman yang merambat jadi ya harus diberikan tempat untuk merambat.

3. Penyiangan, diilakuan dengan membersihkan sekitar tanaman dari rumput liar yang akan mengganggu pertumbuhan dari tanaman tersebut.

Penyiangan juga bertujuan untuk mencegah datangnya hama penyait dan pastinya membuat taman menjadi tambah indah.

4. Pemangkasan, tanaman anggur dilakukan setelah tanaman melewati tiang panjat yang sudah disediaan, dengan memotongnya menggunakan gunting stek. Pemangkasan sendiri bertujuan agar tanamn anggur mrngeluarkan tunas atau sulur baru yang dapat menghasilkan buah.

Hasil dari pemangkasan tersebut dapat anda jadikan bibit tanaman anggur kembali, jadi anda tidak hrus membelinya lagi.

5. Pemupukan, berujuan untuk membrikan unsur hara pada tanaman agar tanaman dapat tumbuh subur dan pastinya cepat berbuah.

Pemberian pupuk dilaukan setiap satu bulan sekali menggunakan pupuk organik cair (untuk tanaman organik) dan Npk mutiara (untuk tanaman non organik).

Cara Menanam Anggur Supaya Cepat Berbuah Dan Lebat
Contoh perawatan yang benar


Pemanenan Buah Anggur

Pemanenan tanaman anggur didalam pot, dapat dilakukan setelah tanaman berumur 9 - 10 bulan..

Bila anda ingin buah anggur milik anda berukuran besar, anda harus membuang 30 - 40 % butir buah yang ada pada satu tangkai buah.

Demikian penjelasan tentang Cara Menanam Anggur Supaya Cepat Berbuah Dan Lebat yang bisa saya bagikan kepada anda semua, semoga penjelasan ini dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan anda.

Bila masih ada yang kurang paham dan masih bingung silahkan bertanya pada kolom komentar yang sudah disediakan dibawah ini... Trimakasih

Saturday, May 27, 2017

Cara Beternak Ayam Bangkok Petarung Yang Benar

Cara Beternak Ayam Bangkok Petarung Yang Benar
Cara Beternak Ayam Bangkok Petarung Yang Benar - Selamat datang di blog Teori Petani, kali ini saya akan memberikan tips dan cara beternak ayam bangkok agar menjadi petarung yang handal serta mendatangkan pundi pundi rupiah.

Apakah anda pecinta ayam bangkok ...? bila iya berarti anda berjodoh dengan saya.... hehe :).. kok malah jadi lebay... was wes balek nang pokok pembahasan...

Untuk memilih ayam bangkok yang berkualitas bukan hal yang gampang, karena begitu banyaknya syarat syarat yang harus dipenuhi untuk memilih ayam yang baik.

Berikut saya berikan sedikit penjelasan sejarah ayam bangkok untuk anda semua..

Cara Beternak Ayam Bangkok Petarung Yang Benar

Ayam bangkok merupakan ayam yang bersal dari negara Thailand, ayam ini telah dikenal oleh bangsa Cina sejak tahun 1200 sebelum masehi sebagai ayam aduan.

Pada awal keberadaanya di Cina, ayam ini dapat mengalahkan semua jenis ayam yang ada di negara tersebut, sehingga sejak saat itu ayam bangkok dijadikan ayam aduan yang sangat tangguh.

Bagi anda yang penasaran dan ingin tau seperti apa cara beternak ayam bangkok yang baik, silahkan anda baca ulasanya dibawah ini

Memilih Indukan

Dalam memilih indukan ayam bangkok yang harus kita perhatikan adalah kesehatan serta riwayat selama hidupnya.

Untuk indukan pejantan yang harus anda lakukan adalah memilih pejantan yang sering juara dan memiliki postur tubuh yang baik.

Untuk memilih indukan betina, pilihlah indukan yang memiliki postur tubuh besar serta produksi telur yang tinggi.

Cara Beternak Ayam Bangkok Petarung Yang Benar
Indukan Betina Yang Baik


Kandang

Dalam melakukan budidaya ayam bangkok anda harus menyediakan dua jenis kandang yang berbeda, yaitu kandang sempit untuk satu atau dua ayam dan kandang yang berukuran luas.

Kandang pemeliharaan yaitu, berupa kandang yang disekat sekat agar anatar ayam yang satu dan lainya tidak saling bertarung.

Kandang umbaran yaitu, kandang yang memiliki ukuran yang luas dan digunakan untuk proses perkawainan.
Baca juga

Perawatan Ayam Bangkok

Perawatan ayam bangkok dilakukan dengan pemberian makan secara rutin dan membersihkan kandang setiap satu minggu sekali serta rutin memberikan vitamin.

Lakukan pencegahan penyakit dengan membersihan sekitar kandang dari semak semak dan air yang menggenang agar penyakit seperti nyamuk hilang.

Berikan penghangat pada malam hari agar ayam merasa nyaman dan dapat mengusir nyamuk.

Berikan juga ramun untuk pejantan yang siap adu dengan rempah rempah seperti 1 sdt merica, 5 lembar daun jeruk purut, 5 buah puyang, 1 ekor lele dan madu secukupnya.

Cara membuatnya ialah dengan menghaluskan bahan bahan diatas kecuali ikan lele, lalu bakar ikan lele dan campur dengan bahan yang sudah dihaluskan kemudian bentuk adonan menjadi butiran seperti kelereng dan siap diberikan pada ayam.


Demikian penjelasan tentang Cara Beternak Ayam Bangkok Petarung Yang Benar semoga dapat bermanfaat dan menabah pengetahuan anda, bila ada yang masih belum paham, silahkan bertanya pada kolom komentar dibawah ini..

Thursday, May 25, 2017

Cara Menanam Pohon Jati Agar Cepat Besar

Cara Menanam Pohon Jati Agar Cepat Besar

Cara Menanam Pohon Jati Agar Cepat Besar - Pada kesempatan kali ini Teori Petani akan menjelaskan tentang budidaya pohon jati yang mahal itu loo.

Pohon jati atau kayu jati merupakan tanaman yang memiliki pasar yang sangat luas dan memiliki harga jual yang sangat tinggi.

Kayu jati banyak dimanfaatkan sebagai furniture dan bahan pembuatan rumah seperti kursi, meja, lemari, pintu  dan masih banyak lainya

Di Indonesia sendiri tanaman ini tersebar hampir disetiap kepulauan yang ada di Indonesia, dan yang pastinya selalu menjadi primadona.

Namun sayangnya dalam menanam atau membudidayakan tanaman ini harus diperlukan kesabaran karena untuk mendapatkan hasilnya kita harus menunggu cukup lama.

Tapi semua perjuangan dan kesabaran itu akan berbuah manis kelak bila waktunya panen datang, udah kayak orang bijak aja nih kata katanya, dari pada tambah ngelantur langsung saja simak penjelasanya dibawah ini .

Cara Menanam Pohon Jati Agar Cepat Besar

Pohon jati dapat tumbuh di dataran rendah maupun dataran tinggi dengan curah hujan 1500 � 2000 mm/tahun dan suhu 27�C - 36�C. 

Tanah yang baik untuk menanam pohon jati adalah tanah dengan pH sekitar 5 - 7 dan tidak tergenang air.

Untuk menanam pohon jati yang harus kita perhatikan adalah memilih bibit yang unggul serta perawatan yang baik.

Berikut adalah langkah langkah dan tahapan yang harus kita laukan dalam menanam pohon jati agar cepat besar.

Pemilihan Bibit

Pemilihan bibit dalam menanam pohon jati adalah faktor yang sangat penting karena dengan bibit yang baik dan unggul akan menghasilkan pohon jati yang tumbuh cepat serta berkualitas tinggi.

Dalam menyiapkan bibit terdapat dua cara yaitu dengan membuatnya sendiri atau membelinya di tempat penjual bibit jati yang terpercaya.

Untuk membuatnya sendiri yang harus kita lakukan adalah sebagai berikut :

1. Menyiapkan media tumbuh berupa polybag yang diisi dengan tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 2 : 1.

2. Siapkan bibit pohon jati yang berasal dari bijinya, lalu tanam pada media tumbuh yang sudah kita buat.

3. Berikan naungan berupa daun kelapa atau sejenisnya untuk menjaga bibit tidak terkena sinar matahari secara langsung.

4. Laukan penyiraman secara ruti sehari dua kali, dan dapat diseusuaikan dengan kondisi media tanam.

Bibit siap ditanam atau di pindahkan kelahan setelah berumur 3 - 5 bulan terhitung dari awal penanamn biji pohon jati.


Cara Menanam Pohon Jati Agar Cepat Besar
Contoh bibit unggul siap tanam


Pengolahan Lahan

Pengolahan lahan dilakukan dengan membuat lubang dengan ukuran 30 x 30 x 30 cm dan jarak antar tanaman 2,5 x 2,5 meter.

Setelah pembuatan lubang selsai langah berikutnya ialah memberikan pupuk kandang dapat juga menggunaan kompos sebanyak 5 kg atau setara dengan satu ember tanggung pada setiap lubang.

Diamkan lahan selama 15 - 20 hari agar gas yang kurang baik dari dalam tanah dapat menguap serta penyakit seperti jamur dapat mati terkena sinar matahari.

Penanaman

Penanaman dilakukan dengan merobek polybag lalu masukkan bibit pohon jati kedalam lubang, kemudian timbun menggunaan tanah.

Laukan penanaman pada awal musim penghujan untuk memudahkan perawatan dan menghemat biaya, dan sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari untuk menghindari tanaman layu akibat terkena panas matahai.
Baca juga

Perawatan

Perawatan pohon jati yaitu dengan mnembersihkan rumput disekitar tanaman dengan menggunaan cangkul atau sabit.

Berikan pupuk secara berkala setiap tiga bulan sekali menggunakan pupuk kandang atau pupuk kimia seperti Urea dan Npk sebanyak 50 kg dan tiga bulan berikutnya 100 kg dan seterusnya sampai tanaman dirasa sudah cukup baik.

Lakukan penyulaman pada tanaman yang mati dan pertumbuhannya tidak optimal.

Cara Menanam Pohon Jati Agar Cepat Besar
Contoh perawatan yang baik


Pemanenan

Pohon jati dapat dipanen setelah berumur 15 - 20 tahun dengan ciri batang sudah besar dan tanaman sudah tinggi menjulang.

Demikian penjelasan tentang Cara Menanam Pohon Jati Agar Cepat Besar semoga dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan anda. Bila ada yang belum paham atau bingung silahkan berikan komentar pada kolom yang sudah diisiapkan dibawah ini.  Terimakasih.......

Wednesday, May 24, 2017

Budidaya Wortel Organik Di Pot

Budidaya Wortel Organik Di Pot

Budidaya Wortel Organik Di Pot - Selamat datang di blog Teori Petani, kali ini saya akan membahas tentang budidaya wortel.

Wortel merupakan sayuran yang memiliki gizi dan vitamin yang sangat baik bagi manusia, maka tidak heran tanaman ini sering dijadikan makanan.

Tanaman yang bernaman latin Daucus carota L adalah tanaman umbi yang memiliki kandungan vitamin A dan C yang baik untuk kesehatan mata.

Untuk membudidayakan tanaman ini sangat lah mudah karena tidak hanya dapat ditanam dilahan yang luas, tapi dapat juga ditanam di pot dan polybag.

Budidaya Wortel Organik Di Pot

Wortel dapat tumbuh baik pada daerah yang memiliki ketinggian serta memiliki tanah yang gembur dan subur.

Namun pada datar rendah pun tanaman ini dapat tumbuh tetapi hasil buahnya tidak sama dengan tanaman wortel didataran tinggi yakni buahnya lebih kecil.

Untuk melakukan budidaya wortel dirumah menggunakan pot atau polybag yag harus kita siapkan dan lakukan ialah sebagai berikut

Pemilihan Bibit

Dalam pemilihan bibit dapat dilaukan dengan dua macam, yaitu menanam menggunakan biji, maupun menanam menggunakan buahnya.

1. Menanam menggunakan biji, untuk menanam mengunakan biji ialah dengan cara memetik biji yang sudah tua yang bersal dari induk yang bebas dari penyakit dan memiliki buah yang besar.

Kemudian tebarkan bibit ke media tanam yang sudah disiapkan secara merata ( seperti membuat bibit pada tanaman padi ).

2. Menanam mengunakan buahnya, untuk menanam mengunakn buah yaitu dengan langsung menanam buah wortel pada media tanam yang disediakan dan yang pastinya wortel yang ditanam harus sehat dan berbuah besar.

Penyiapan Media Tanam

Dalam budidaya wortel dapat dilakukan penanaman langsung dilahan maupun menanamnya dipot atau polybag bagi anda yang tidak memiliiki lahan yang luas.

Untuk lebih jelasnya mari baca penjelasan berikut ini :

1. Menanam Dilahan

Untuk menanam dilahan yang harus kita laukan adalah membersihkan lahan dari rumput dan kayu yang menghalangi sinar matahari masuk ketanah.

Gemburkan lahan agar pertumbuhan wortel dapat maksimal, karena wortel dapat tumbuh maksimal pada tanah yang gembur dan subur.

Lalu berikan pupuk kandang yang sudah matang sebanyak 30 - 40 ton/ hektar.

Setelah tanah digemburkan dan diberi pupuk langkah selanjutnya adalah membuat gulutan dengan lebar 100 cm dan tinggi 50 cm.

Perhatikan kebersihan lahan dari akar akar tanaman dan sampah plastik karena bila lahan kotor atau banyak sampah maka wortel akan cacat seperti bercabang , busuk dan yang lainya sehingga menurunlan harga jualnya.

2. Menanam Di Media Pot Dan Polybag

Untuk menanam dipot dan polybag yang harus kita lakukan pastinya menyiapkan pot atau polybag sesuai keinginan anda.

Isi pot atau polybag dengan media tanam berupa tanah, kompos dan sekam padi dengan perbandingan 1 : 1 : 2.

Budidaya Wortel Organik Di Pot
Tanaman Wortel Di Pot

Perawatan 

Perawatn tanaman wortel meliputi penjarangan, penyiangan, dan pemupukan, berikut adalah uraianya:

1. Penjarangan

Penjarangan dilakukan setelah wortel berumur 30 - 40 hari setelah tanam agar tanaman wortel cepat tumbuh besar, dengan cara mencabuat tanamanan wortel yang bertumpuk atau terlalu rapat yang akan membuat wortel saling berebut makanan dan pertumbuahanya tidak maksimal.

2. Penyiangan

Penyiangan bertujuan agar tanaman dapat tumbuh optimal tidak berbagi makanan dengan gulma atau rumput dan mencegah adanya hama penyakit.

Penyiangan sendiri dilakukan dengan mencabut atau menyemprotnya dengan herbisida khusus untuk wortel, seperti herbisida Sensor.

3. Pemupukan

Dalam budidaya wortel organik maka tidak memerluan lagi pupuk tambahan karena pada saat pengolahan lahan sudah diberikan pupuk kandang atau kompos, yang diperluan hanya pemberian pupuk organik cair  setiap 20 - 25 hari sekali.

Baca juga : Cara Budidaya Temulawak Mudah Dan Menguntungkan

Pengendlian Hama Penykit

Jenis hama yang sering dijumpai dn sering menyerang dalam budidaya tanaman wortel adalah ulat tanah, kutu daun, bercak daun dan bintil akar

1. Ulat tanah, biasa diatasi dengan mencari sarangnya kemudian diambil dan dimusnahkan secara manual.

Untuk pencegahan hama ini bisa dilakukan dengan cara membersihkan lahan tanah dan secara teratur membersihkan tanaman gulma. 

Bila serangan hama ini semakin banyak bisa menggunakan pestisida jenis furadan pada awal penanaman atau pada saat proses pengolahan lahan.

2. Kutu daun biasanya menyerang pucuk daun dan menyerap cairannya sehingga membuat daun menjadi rusak dan berwarna kuning. 

Untuk menghentikan serangan hama ini harus dilakukan rotasi jenis tanaman dan menyemprotnya dengan insektisida.

3. Bercak daun disebabkan oleh sejenis cendawan Cercospora yang menyebabkan daun tua dan muncul bercak coklat dan pinggiran hitam. 

Penyakit ini bisa dicegah bila bibit yang ditanam memiliki kualitas yang baik, selain itu kebersihan lahan juga bisa mengurangi serangan penyakit ini.

4. Bintil akar disebabkan oleh nematoda, dampak yang ditimbulkan dari penyakit ini adalah benti ubi yang benjol-benjol tidak karuan. 

Untuk mengurangi dampak dari penyakit ini bisa melakukan penyemprotan kimia yang diaplikasikan adalah nematisida. 

Selain itu penggiliran dengan tanaman lain pada lahan tanam juga bisa menggurangi resiko terkena penyakit ini.

Budidaya Wortel Organik Di Pot
Tanam Wortel Di Lahan

Pemanenan

Pemanenan wortel dapat dilakuan setelah wortel berumur 90 - 95 hari terhitung dari awal penanaman, dengan cara mencabut wortel menggunakan tangan.

Untuk satu hektar laha dapat menghasilkan wortel sebanyak 40 - 50 ton bila pada kondisi dan perawatan yang tepat.

Baca juga : Cara Mengatasi Penyakit Busuk Buah Pada Tanaman Cabai

Demikian penjelasan tentang Budidaya Wortel Organik Di Pot semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan anda.

Bila ada yang masih bingung dan belum paham ataupun ada kesalahan dalam penulisan silahkan bertanya pada kolom komentar dibawah ini, atas partisipasinya saya ucapkan terimakasih

Tuesday, May 23, 2017

Cara Mengatasi Penyakit Busuk Buah Pada Tanaman Cabai

Cara Mengatasi Penyakit Busuk Buah Pada Tanaman Cabai - Hai para sobat petani jumpa lagi bersama saya admin teori petani.. kali ini Teori Petani akan membahas tentang penyakit busuk buah dan cara mengatasinya.

Penyakit busuk buah biasanya terjadi akibat adanya penyakit antraknosa dan bakteri Erwinia carotovora yang merupakan penyakit yang sering menyerang tanaman sayuran terlebih pada tanaman cabai.

Bila tanaman cabai sudah terserang penyakit ini maka sudah dapat dipastikan para petani akan lemas karena sudah pasti panennya akan anjlok.

Cara Mengatasi Penyakit Busuk Buah Pada Tanaman Cabai

Cara Mengatasi Penyakit Busuk Buah Pada Tanaman Cabai

Penyakit busuk buah tidak hanya menyerang buah yang masih muda tapi juga menyerang tanaman yang sudah tua atau sudah siap panen.

Untuk mengatsi itu semua yang harus kita lakukan adalah pencegahan sejak dini yaitu dengan cara, sebelum melakukan penanaman sebaiknya para petani harus memperhatikan hal hal yang sangat mendasar seperti berikut.

Cara Mencegah Dan Mengatsi Penyakit Busuk Buah

Pemilihan Bibit
Proses pemilihan bibit sangat penting dalam pengatasi hama busuk buah karena dengan memilih bibit yang bebas dari penyakit antraknosa dan bakteri Erwinia carotovora maka kemungkinan terjadinya serang busuk buah sangat lah kecil.

Pilihlah bibit yang unggul yang sudah jelas kulitas dan hasilnya seperti panah merah, kapal terbang dan lain sebagainya.

Pengolhan Lahan
Pengolahan lahan juga merupakan hal yang sangat penting karena bila ita tidak benar dalam mengolah tanah maka cendawan atau jamur yang masih terdapat di lahan akan terus tumbuh dan akan menyerang tanaman cabai.

Jadi untuk mengatsi hama antraknosa yang harus kita laukan adalah mebajak lahan lalu mebiarkan lahan terjemur selama satu minggu agar jamur dan gas beracun yang ada dilahan dapat menguap dan mati terkena sinar matahari.

Pergantian Tanaman
Pergantian tanaman dilakuan agar siklus kehidupan penyakit pada lahan tersebut dapat terputus sehingga dapat mengurangi terjadinya serangan penyakit pada tanaman beriktnya.

Menentukan Wilayah Atau Tempat
Menentukan wilayah atau tempat, ini sangat lah penting karena dengan menanam cabai di tempat yang jauh dari wilayah perkebunan cabai maka akan mengurangi dan memperkecil adanya serangan penyakit busuk buah.

Pengaturan Jarak Tanam
Untuk mengatasi penyakit busuk buah berikutnya adalah melakukan pengaturan jarak tanam karena bila jarak tanam terlau rapat dapat menyebabkan lahan terlalu lembab dan sirkulasi udara tidak lancar yang mengakibatkan penyakit antraknosa dan bakteri Erwinia carotovora tumbuh dengan baik.

Jarak tanam cabai yang baik ialah 50 - 80 cm pada musim kemarau atau 60 - 90 cm pada musim penghujan.

Pemupukan
Pemupakan yang cukup akan membuat tanaman menjadi kuat dan tahan terhadap serangan serang penyakit.

Pemupukan pada tanaman cabai yang baik ialah dengan menggunakan pupuk Npk mutiara dan Urea sebanyak satu gelas pupuk ditambahkan air satu ember tanggung, lalu siram didekat batang cabai sebanyak satu gelas kecil atau gelas air mineral.
Baca juga
Demikian penjelasan tentang Cara Mengatasi Penyakit Busuk Buah Pada Tanaman Cabai semoga bermanfaat dan menambah pengetahuan anda. 

Bila masih ada yang belum paham atau bingung silahkan bertanya pada kolom komentar di bawah ini. Salam Teori Petani......

Monday, May 22, 2017

Cara Budidaya Temulawak Mudah Dan Menguntungkan

Cara Budidaya Temulawak Mudah Dan Menguntungkan

Cara Budidaya Temulawak Mudah Dan Menguntungkan | Teori Petani - Temulawak merupakan tanaman obat yang banyak mangandung kurkuminoid, mineral dan minyak atsiri serta minyak lemak.

Tanaman ini sering digunaan manusia sebagai suplemen atau obat penambah nafsu makan yang sangat baik dan tidak ada efek sampingnya.

Temulawak juga merupakan keluarga dari kunir, temu ireng dan temu putih sehingga bentuknya dan daunnya pun sangat mirip.

Cara Budidaya Temulawak Mudah Dan Menguntungkan

Temulawak merupakan tanaman rumpun yang memiliki batang semu yang dapat tumbuh 1 - 2 meter, dan pada tiap batang memiliki daun yang berjumlah 4 - 9 helai.

Tanaman ini dapat tumbuh baik pada daerah yang memilii suhu 20 - 30 derajat celcius dan pada ketinggian 5 - 1200 meter diatas permukaan laut.

Berikut penjelaskan tentang cara cara membudidayakan temulawak.

Pembibitan

Untuk membat bibit temlawak yang harus kita lakikan adalah memilih bibit dari induk yang sehat dan sudah berumr 10 - 12 bulan.

Membuat bibit yaitu dengan cara memotong ruas ruas temulawak lalu rendam menggnakan fungisida beberapa menit agar bibit tidak terserang jamur.

Siapkan cocopeat atau jerami lalu susun bibit yang sudah kita potong sebelumnya secara berlapis dengan urutan cocopeat - temulawak - cocopeat - temulawak laukan sampai bahan habis.

Letakan bibit pada tempat yang sejuk atau berikan naungan mnggunakan paranet atau daun kelapa, siram bibit secara berkala usahakan selalu lembab, setelah 30 hari bibit sudah mulai bertunas dan siap ditanam dilahan.

Pengolahan Lahan

Gemburkan lahan menggnakan cangkul atau bajak, karena temulawak dapat tumbuh maksimal pada lahan yang gembur dan subur.

Untuk itu berikan pupuk kandang kelahan sebanyak 10 - 20 ton/hektar lalu diamkan lahan satu minggu agar jamur dan gas beracun dari dalam tanah menguap terkena sinar matahari.

Penanaman

Penanaman temulawak dilakukan dengan membuat lubang sedalam 5 cm atau meletakan pada parit hasil bajak lalu berikan satu bibit temulawak pada lubang yang sudah dibuat kemudian tutup menggunakan tanah.

Penanaman yang baik yaitu dilakukan pada awal musim pengujan agar mempermudah dan menghemat biaya pengluaran.

Cara Budidaya Temulawak Mudah Dan Menguntungkan
Contoh tumbuhan temulawak


Perawatan

Dalam perawatan temulawak yaitu meliputi hal hal sebagai beikut

1. Penyiangan
Penyiangan atau mebersihkan lahan dari gulma agar pertumbuhan tanaman optimal dan tidak terganggu serta mencegah adanya serangan jamur dan penyakit lainya.

2. Penyulaman
Penyulaman dilakukan setelah 15 - 30 hari setelah tanam agar pertmbuhan antara tanaman pertama dan sulaman tidak berbeda jauh.

3. Pempukan
Pemupukan dilakukan agar pertumbuhan tanaman dapat optimal, pemupukan dilakukan setelah tanaman berumur 30 hari dengan menggunakan kompos atau pupuk Urea, dan Npk sebanyak satu genggam orang dewasa tiap batangnya.

Pemupukan dilakukan dua kali pada tiap satu kali tanam yaitu pemupukan pertama seperti yang sudah saya jelaskan diatas tadi dan pemupkan kedua dilakkan ketika tanaman brumur 90 hari.

4. Pembubuhan
Pembubuhan atau penimbunan dilakkan ketika tanaman berumur tiga bulan dan lakukan kembali dua bulan kemudian agar rumpun temulawak dapat bertumpuk tumpuk dan menghasilkan temulawak yang banyak.
Baca juga

Pemanenan

Pemanenan temulawak dilakukan setelah berumur 9 - 10 bulan setelah tanam dengan ciri rumpunnya sudah besar dan daunya mulai menguning.

Cara memanen temulawak yaitu dengan mengambil isi temulawak menggunakan cangkul atau garpu, usahakan saat memanen hati hati jangan sampai temulawak cacat atau terluka karena akan menurunkan kulitas dan harga.

Dalam satu hektar lahan dapat menghasilkan temulawak sebanyak 10 - 20 ton dan bila perawatannya baik bukan tidak mungkin dapat lebih banyak lagi.


Demikian penjelasan tetang Cara Budidaya Temulawak Mudah Dan Menguntungkan semoga dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan anda. Salam Teori Petani.....


Saturday, May 20, 2017

Cara Mudah Budidaya Timun Suri Hasil Melimpah

Cara Mudah Budidaya Timun Suri Hasil Melimpah

Cara Mudah Budidaya Timun Suri Hasil Melimpah | Teori Petani - Siapa yang tidak kenal dengan buah satu ini... Ya buah yang banyak ditemukan ketika bulan ramadan ini merupakan buah yang sangat digandrungi oleh masyarakat untuk berbuka puasa.

Buah ini sering dijadikan minuman seperti sop buah, jus dan masih banyak lainya dan tentunya sangat nikmat dan menyegarkan .

Untuk membudidayakan tanaman ini sangatlah mudah yang dipelukan hanya keberanian untuk memulainya.

Cara Mudah Budidaya Timun Suri Hasil Melimpah

Timun suri merupakan tanaman semusim yang mirip dengan belewah dan melon dan bukan mentimun seperti namanya.

Tanaman ini tumbuh secara menjalar dan mulai berbuah ketika telah memasuki umur 40 - 45 hari setelah tanam dalam kondisi pemupukan dan pengairan yang baik.

Berikut penjelasan lengkapnya tentang cara mudah budidaya timun suri hasil melimpah

Pengolahan Lahan

Pengolahan lahan dilakukan dengan menggemburkan tanah dan dibuat gulutan dengan lebar 100 cm dan tinggi 40 - 50 cm agar tanaman tidak tergenang air pada musim penghujan.

Berikan pupuk kandang yang sudah matang sebanyak 20 - 30 ton/ha lalu taburkan kapur dolomit bila tanah memiliki ph dibawah 5.

Diamkan lahan yang sudah digulut dan diberi pupuk selama 4 - 5 hari lalu setelah itu tutup gulutan menggunakan plastik mulsa untuk menjaga pengupan dan menaggulangi gulma.

Penanaman

Proses penanaman dilakukan dengan melubangi plastik mulsa dengan jarak antar baris 70 cm dan jarak antar tanaman 40 - 50 cm.

Tanam biji timun suri kedalam lubang yang sudah dibuat, berikan pada setip lubang dua biji timun suri lalu tutup menggunakan tanah.

Lakukan penanaman secara serentak pada satu lahan agar pertumbuhan sama dan mudah dalam perawatan.

Cara Mudah Budidaya Timun Suri Hasil Melimpah
Cara Mudah Budidaya Timun Suri Hasil Melimpah


Perawatan

Perawatan dilaukan dengan membersihkan lahan dari gulma atau rumput liar agar tanaman tanaman timun suri tidak berbagi makanan yang mengakibatkan tanaman terganggu pertumbuhannya.

Pemberian pupuk pertama menggunakan kompos sebanyak 1 kg setiap tanaman (untuk timun suri Organik) dan bila menanam dengan non organik kita dapat memberikan puipuk urea dan npk sebnyak 100 gr pertanaman.

Pemupukan dilakukan sebanyak 4 kali pada satu musim tanam dengan dosis tiap pemupukan selalu bertambah menyesuaikan pertumbuhan tanaman.

Untuk pemupukan pertama dilakukan pada umur 2 - 3 minggu setelah tanam, lalu pemupukan berikutnya dilaukan berjarak 2 minggu dari pemupukan sebelumnya.

Laukan penyemprotan menggunakan insektisida bila tanaman terserang hama penyakit seperti ulat, lalat buah dan serangga lainnya.
Baca juga

Pemanenan

Timun suri sudah mulai dapat dipanen setelah berumur 70 - 75 hari setelah tanaman dengan ciri ciri buah mulai menguning.

Pemanenan dilakukan dengan cara memetik buah dari tangkai buah lalu masukkan ke karung atu peti yang terbuat dari kayu dan siap  dipasarkan.

Untuk satu musim atau satu kali tanam timun suri dapat dipanen hingga 15 kali pemetikan sampai tanaman mati.


Demikian penjelasan tentang Cara Mudah Budidaya Timun Suri Hasil Melimpah semoga dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan anda. Salam Teori Petani...

Friday, May 19, 2017

Cara Budidaya Ubi Jalar Hasil Melimpah

Cara Budidaya Ubi Jalar Hasil Melimpah

Cara Budidaya Ubi Jalar Hasil Melimpah | Teori Petani - Ubi jalar merupakan tanaman pangan yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia setelah padi dan jagung.

Tanaman ini sudah sering dimanfaatkan sebagai makanan oleh masyarakat Indonesia sejak zaman Belanda.

Zaman dahulu ubi jalar sering dimanfaatkan sebagai pengganti nasi dengan cara direbus dan dibakar.

Namun dengan kemajuan zaman dan teknologi sekarang ubi jalar dapat diolah menjadi beranekaragam makanan mulai dari makanan ringan, kue, mie bahkan ada yang dibuat es krim yang sangat nikmat.


Cara Budidaya Ubi Jalar Hasil Melimpah

Tanaman ini dapat tumbuh diberbagai jenis tanah dan tempat karena tingkat toleran terhadap lingkungan sangat tinggi.

Namun untuk hasil dan pertumbuhan yang optimal tanaman ini harus tumbuh pada suhu yang sejuk dan pada daerah dataran tinggi atau pegunungan.

Ubi jalar sendiri memiliki banyak jenis mulai dari yang dagingnya berwara putih, kuning, orange, ungu muda dan ungu tua.

Berikut saya akan menjelaskan tentang cara membudidayakan ubi jalar yang baik dari awal sampai akhir.

Pemilihan Bibit

Dalam memperbanyak tanaman ubi jalar kita harus memilih bibit dari indukan yang sehat serta memiliki produksi buah yang tinggi.

Untuk memperbanyak tanaman ubi jalar terdapat dua cara yaitu dengan cara generatif dan vegetatif.

Cara generatif yaitu dengan meletakan ubi jalar ditempat yang sejuk, biarkan ubi jalar bertunas, setelah bertunas lalu potong potong ubi yang sudah bertunas tersebut.

Cara vegetatif yaitu dengan cara stek (potong) caranya dengan memotong batang ubi jalar lalu tanam pada lahan yang sudah disiapkan.

Pengolahan Lahan

Gemburkan lahan menggunakan cangkul atau bajak, lalu buat gulutan dengn ukuran lebar 40 - 50 cm dan tinggi gulutan 50 cm.

Berikan pupuk kandang yang sudah matang sebanyak 20-30 ton/hektar lalu biarkan selama satu minggu agar lahan terjemur dan gas dan jamur jamur sisa tanaman sebelumnya dapat menguap dan mati.

Bila tanah terlalu masam dibawah ph 5 maka berikan kapur dolomit sebanyak 3-4 ton/hektar.

Cara Budidaya Ubi Jalar Hasil Melimpah
Pengolahan lahan

Penanaman

Penanaman ubi jalar sangat lah mudah yaitu dengan cara menancapkan batang ubi jalar ke gulutan gulatan tanah yang dibuat.

Lakukan penanaman pada pagi atau sore hari dan hindari penanaman pada siang hari karena akan membuat bibit ubi jalar menjai layu akibat panas.

Usahakan setelah penanaman dilakuan penyiraman agar tanah tetap lembab dan bibit ubi jalar mudah tumbuh.

Perawatan

Dalam proses perawatan tanaman ubi jalar yang harus kita laukan ialah sebagai berikut :

Penyiangan
Penyiangan dilaukan dengan membersihkan gulma atau rumput liar yang akan mengganggu pertumbuhan tanaman ubi jalar.

Pemotongan Atau Pembalikan Batang Ubi Jalar
Pemotongan atau pembalikan batang ubi jalar dilaukan agar ubi yang dihasilkan cepat besar dan hasilnya optimal karena bila batang dibiarkan menjalar panjang maka ubi jalar akan trus menjalar dan tidak berbuah.

Pemupukan
Laukan pemupukan pertama setelah tanaman berumur 15 - 25 hari setelah tanam menggunakan Urea dan Sp 36 sebanyak 200g/hektar.

Untuk pemupukan kedua dilakukan setelah tanaman berumur 30 - 40 hari setelah tanam menggunakan Za dan Npk masing masing sebanyak 300kg/hektar.

Pembasmian Hama Penyakit
Untuk tanaman ubu jalar hama yang sering menyerang ialah hama Boleng/Lanas Cylas formicarius Fab. (Coleoptera : Brentidae) yang memakan ubi jalar menjadi berlubang dan busuk.

Untuk mengatasi hama ini kita harus membersihkan lahan dari sisa tanaman sebelumnya dan menggunan bibit dari hasil stek.

Selain hama Boleng/Lanas Cylas formicarius Fab. (Coleoptera : Brentidae) penyakit yang tak kalah serius ialah serangan penggerek batang yang meyerang bagian dalam batang ubi jalar dan mengakibatan tanaman ubi jalar mati.

Untuk mengatasi hama ini kita harus melakukan pergiliran atau pergantian bibit setiap dua kali pemakaian bibit yang sama dan jarak antar gulutan diperlebar.

Pemanenan

Ubi jalar dapt dipanen setelah berumur 3 - 4 bulan setelah tanam tergantung jenis varietasnya, dengan ciri ciri ubi jalar siap panen ialah daun sudah mulai menguning dan sudah banyak yang rontok.

Pemanenan ubi jalar dilakukan dengan mencabut ubi menggunakan tangan atau dapat menggunakan bantuan garpu.

Kemudian masukkan ubi jalar yang sudah dipanen kedalam karung atau kotak dan siap untuk dipasarkan.

Bila perawatan optimantuk satu hektar lahan dapat menghasilkan ubi jalar sebanyak 20 - 30 ton dengan syarat perawatan yang optimal.

Cara Budidaya Ubi Jalar Hasil Melimpah
Pemanenan

Demikian penjelasan tentang Cara Budidaya Ubi Jalar Hasil Melimpah semoga dapat bermafaat dan menambah pengetahuan anda. Salam Teori Petani.....

Tuesday, May 16, 2017

Manfaat Bunga Mawar Bagi Kesehatan Dan Kecantikan

Manfaat Bunga Mawar Bagi Kesehatan Dan Kecantikan

Manfaat Bunga Mawar Bagi Kesehatan Dan Kecantikan | Teori petani - Bunga mawar merupakan tanaman semak dari genus Rosa.

Tanaman ini memiliki berbagai jenis bahkan menurut ahli bunga mawar memiliki 100 jenis atau spesies.

Sebagian besar spesies bunga mawar memiliki tinggi 2-5 meter dan daunya berukuran 5-15 cm serta terdiri dari 5-13 anak daun.

Bunga mawar dapat tumbuh diberbagai iklim mulai dari sedang, subtropis dan tropis, cara memperbanyak tanaman ini ialah dengan cara grafting (memotong).

Manfaat Bunga Mawar Bagi Kesehatan Dan Kecantikan

Bunga mawar merupakan bunga yang banyak digemari oleh manusia karena merupakan lambang cinta, katanya anak anak Abg si....

Bunga ini digemari karena bentuknya yang indah dan memiliki bau yang khas sehingga banyak para pecinta tanaman hias menanamnya untuk mempercantik rumah.

Selain dimanfaatkan untuk keindahan taman dan rumah ternyata bunga mawar menyimpan manfaat yang baik bagi manusia.

Berikut saya akan menjelaskan tentang manfaat dan cara membuat bunga mawar agar dapat menjadi obat.

Manfaat Bunga Mawar dan Cara Penggunaanya

Mengobati Batuk Kering
Bunga mawar dapat mengobati batuk kering sekalipun yang sudah akut dengan cara menyiapkan 3-4 bunga mawar yang telah kering lalu rebus dan tambahkan dengan gula batu, minum sehari dua kali selagi hangat.

Mengobati Kaki Bengkak
Untuk mengobati kai bengkak kita hanya memerlukan dua buah bunga mawar dan daun sembung lalu rebus menggunakan air dua gelas, rebus sampai air menjadi satu gelas, minum sehari dua kali sehabis makan.

Manfaat Bunga Mawar Bagi Kesehatan Dan Kecantikan
Daun sembung

Kesehatan Mata
Bila mata kita merah, lingkaran dibawah mata gelap dan mata leleh kita dapat mengatasinya dengan menggunakan air mawar dengan cara meneteskan air bunga mawar pada mata.

Menghilangkan Jerawat
Untuk menghilangkan jerawat yang harus kita lakukan adalah menyiapkan beberapa bunga mawar lalu rebus menggunaan air.

Cara menggunaannya ialah dengan mencuci muka terlebih dahulu lalu basuh muka menggunakan air rebusan bunga mawar yang telah hangat.

Perawatan Kulit
Air mawar dapat menyeimbangkan ph kulit sehingga membuat kulit menjadi halus, tidak berminyak dan tidak kering dan dapat juga mengatsi penyakit kulit seperti eksim.

Baca juga

Demikian Penjelasan tentang Manfaat Bunga Mawar Bagi Kesehatan Dan Kecantikan semoga dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan anda.


Sunday, May 14, 2017

Cara Mudah Budidaya Belut Di Rumah

Cara Mudah Budidaya Belut Di Rumah

Cara Mudah Budidaya Belut Di Rumah | Teori Petani - Belut merupkan jenis ikan yang memiliki rasa yang nikmat serta bernilai ekonomis tinggi.

Selain rasanya yang enak ikan ini sering dijadikan makanan karena meiliki gizi dan protein yang baik untuk kesehatan tubuh serta dapat mencerdaskan otak.

Maka tidaklah heran bila permintaan akan ikan yang satu ini selalu tinggi, namun permintaan yang tinggi tersebut tidak dibarengi dengan produksi belut itu sendiri, mengingat belut masih didapat dari alam.

Melihat hal ini maka budidaya belut merupakan peluang usaha yang masih terbuka lebar sehingga cocok bagi anda yang masih bingung mau usaha apa.

Untuk membudidayakan belut tidak lah susah hanya dibutuhkan keberanian untuk memulainya, berikut saya akan menjelaskan bagaimana cara membudidayakan belut secara jelas.

Cara Mudah Budidaya Belut Di Rumah

Belut merupakan predator yang aktif pada malam hari dan memangsa ikan ikan kecil serta cacing sebagai makanannya.

Ikan ini juga dapat dijadikan indikator pencemaran lingkungan karena bila tidak ada belut dilahan persawahan maka lahan tersebut sudah tercemar.

Belut merupakan hewan hermaprodit yaitu hewan yang berkelamin ganda, ikan ini bila masih muda akan berkelamin betina sedangkan bila sudah tua maka akan berubah menjadi jantan.

Belut sawah merupakan hewan yang berasal dari asia dan juga banyak ditemukan di sebagian wilayah benua amerika.

Pemilihan Bibit

Bibit belut dapat kita peroleh dipasar yang banyak menjual belut dengan memilih belut yang sehat serta pergerakannya lincah, ingat pilih yang masih kecil agar mendapat jumlah belut yang lebih banyak.

Bila anda ragu terhadap belut dari pasar anda dapat membeli bibit dibalai perikanan terdekat diwilayah anda.

Pembuatan Kolam

Buat kolam menggunakan terpal yang dibuat kotak seperti membuat kolam ikan lele, atau dapat juga dengan menggunakan drum plastik atau drum besi bekas.

Cara Mudah Budidaya Belut Di Rumah
Kolam terpal


Pembuatan Media Lumpur

A. Bahan bahan

  1. Jerami
  2. Batang Pisang
  3. Kotoran hewan
  4. Air
B. Cara membuat
  1. Cacah bahan no 1-2.
  2. Masukkan bahan bahan diatas kedalam kolam secara belapis lapis dengan urutan jerami, kotoran hewan, batang pisang, lakukan sampai bahan habis.
  3. Setelah semua bahan dimasukkan kedalam kolam lalu berikan air sampai bahan tergenang air agar bahan bahan diatas membusuk dan menjadi lumpur.
  4. Biarkan selama 1-1.5 bulan agar proses pembusukan optimal dan gas beracun yang ada dalam kolam hilang dan menjadi netral.

Penebaran Bibit

Penebaran bibt dilakukan denga memasukkan bibit kedalam olam dan boakan belut berjaln membuat sarangnya pada lumpur yang kita buat.

Untuk setiap kolam dengan ukuran 1x2 meter diperlukan bibit sebanyak 1-2 kg 
Baca juga

Perawatan

Perawatan belut dilakukan dengan memberikan makanan seperti keong sawah dan bekicot yang dicacah kasar lalu berikan di sekitar kolam.

Pemberian makan dilakukan pada sore hari mengingat belut merupakan ikan yang akif mencari makan dimalam hari.

Laukan sirkulasi air dengan mengalirkan air yang bersih agar belut tidak terserang penyakit yang akan mengakibatkaan belut mati.

Berikan pelindung pada kolam dapat menggunan paranet atau memberikan eceng gondok kedalam kolam.

Cara Mudah Budidaya Belut Di Rumah
Kolam dari drum


Pemanenan

Belut dapat dipanen setelah 3-4 bulan terhitung dari awal penebaran bibit kedalam kolam, dengan cara memasukkan selang berukuran sebesar telunjuk kedalam lubang belut lalu sedot agar belut yang kecil keluar.

Setelah belut kecil atau anakan keluar barulah belut yang besar dipanen, mengapaa harus demikian karena belut mudah stres sehingga bila kita langsung mengambilnya maka belut yang masih kecil akan sters dan mati.

Setelah proses pemanenan selesai anakn atau belut yang masih ecil dapat kita masukkan kedalam kolam untuk dibudidayakan lagi, jadi kita tidak perlu membeli bibitnya lagi.


Demiian penjelasan tentang Cara Mudah Budidaya Belut Di Rumah semoga dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan anda. Salam Teori Petani.....



Cara Menanam Padi Organik Dengan Mudah

Cara Menanam Padi Organik Dengan Mudah

Cara Menanam Padi Organik Dengan Mudah | Teori Petani - Dewasa ini makin banyak orang yang mencari bahan bahan makanan yang memiliki kualitas yang baik dan bebas dari bahan kimia atau sering disebut dengan organik.

Karena semakin lama asupan gizi kita yang berasal dari makanan telah terkontaminasi dengan zat zat berbahaya yang dihasilkan dari pestisida kimia yang digunakan para petani.

Maka dari itu banyak yang mencari bahan makanan organik, selain permintaan yang semakin meningkat harga jual dari tanaman organik cendrung lebih mahal dibandigkan dengan jenis tanaman yang bukan organik.

Berikut adalah cara cara menanam padi organik

Cara Menanam Padi Organik Dengan Mudah



Pemilihan Bibit


Pilihlah bibit dari varietas unggul yang banyak terdapat ditoko pertanian didaerah anda seperti Cierang, IR dan lain sebagainya.

Kemudian rendam bibit dengan air semalaman lalu tiriskan, selanjutnya masukkan bibit padi kedalam karung, simpan pada tempat yang sejuk atau didalam kamar mandi.

Buat bedengan dari tanah yang dicampur dengan pupuk kandang yang sudah matang dan dibuat gulutan.

Setelah bibit berkecambah semai bibit dengan cara menebar bibit secara merata dibedengan usahakan jangan sampai bertumpuk lalu berikan pupuk kandang halus dan tutupi dengan daun kelapa agar terhindar dari sinar matahari langsung atau habis terbawa air hujan.

Sirami bibit setiap pagi dan sore hari atau dapat disesuaikan dengan kondisi tanah.


Pengolahan Lahan

Bersihkan lahan dari rumput liar yang mengganggu dengan menggunakan cangkul atau menyemprotnya dengan campuran garam, urea, sabun colek, solar, dan bensin.

Gemburkan sawah dengan menggunakan bajak atau cangkul agar lahan mudah untuk ditanami lalu buat garisan dengan jarak 25x20 cm dan setiap 2 - 6 baris buatkan jarak 40 cm atau sering disebut jajar legowo.

Berikan pupuk organik cair (POC) satu minggu sebelum penanaman. ingin tau cara membuat POC silahkan baca Cara Membuat POC (Pupuk Organik Cair)

Cara Menanam Padi Organik Dengan Mudah
Cara Pembuatan Garisan 


Penanaman Dan Perawatan

Penanaman padi dapat dilakukan setelah bibit padi berumur 25 - 30 hari, dengan cara mencabut bibit padi dari bedengan lalu tanam di lahan sawah yang telah diolah sebelumnya.

Lakukan penyulaman setelah padi berumur 1 - 2 minggu dan berikan pemupukan menggunakan POC dengan cara disemprotkan dilahan persawahanya, pemupukan berikutnya dilakukan setelah padi berumur 30, 40dan 50 hari setelah tanam

Untuk mengatasi hama yang menyerang seperti Belalang dan Wereng kita dapat menggunakan bahan bahan organik dari daun sirsat, ingin tau lebih lanjut baca Cara Ampuh Pengendalian Hama Wereng .

Sedangkan untuk mengatasi hama Tikus kita dapat memanfaatkan popok bayi yang sudah tidak dipakai dengan cara popok bayi yang sudah dipakai diisi dengan karbit lalu masukkan kedalam lubang tikus.


Demikian penjelasan tentang Budidaya Padi Organik Dengan Mudah semoga dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan anda.


Saturday, May 13, 2017

Cara Budidaya Tanaman Kedelai Yang Benar Agar Hasil Maksimal

Cara Budidaya Tanaman Kedelai Yang Benar Agar Hasil Maksimal

Cara Budidaya Tanaman Kedelai Yang Benar Agar Hasil Maksimal | Teori Petani - Kedelai merupakan tanaman yang banyak digunakan sebagai bahan makanan seperti kecap, tauco, tahu, tempe dan masih banyak lainnya.

Biji kedelai memiliki kandungan protein yang tinggi sehingga dapat dijadikan alternatif pengganti daging yang harganya mahal.

Selama ini negara kita selalu mengimpor atau membeli kedelai dari luar negri untuk memenuhi kebutuhannya, karena pengembangan budidaya kacang kedelai diIndonesia masih kurang populer dibandingkan jenis tanaman lainya.

Sedangkan konsumsi akan hasil olahan kedelai diIndonesia cukup tinggi seperti yang sudah disebutkan diatas tadi.

Melihat hal ini, maka tidak ada salahnya jika kita mulai melakukan budidaya kedelai agar dapat memenuhi kebutuhan dalam negri bahkan kalo bisa sampai menjualnya keluar negeri.

Berikut saya akan menjelaskan bagai mana cara membudidayakan tanaman kedelai mulai dari awal penanaman sampai proses pemanenan.

Cara Budidaya Tanaman Kedelai Yang Benar Agar Hasil Maksimal

Tanaman kedele dapat tumbuh pada berbagai jenis tanah dengan drainase dan aerasi tanah yang cukup baik serta air yang cukup selama pertumbuhan tanaman.

Untu mendapatkan pertumbuhan yang baik tanaman kedele dapat tumbuh baik pada tanah alluvial, regosol, grumosol, latosol atau andosol. Pada tanah yang kurang subur (miskin unsur hara) dan jenis tanah podsolik merah-kuning, perlu diberi pupuk organik dan pengapuran.

Kedele dapat tumbuh subur pada curah hujan optimal 100-200 mm/bulan, temperatur 25-27 derajat celcius dengan penyinaran penuh minimal 10 jam/hari.

Tanaman kedelai dapat tumbuh pada ketinggian mulai dari 0-900 m diatas permukkan laut, dengan ketinggian optimal sekitar 600 m. 

Pemilihan Bibit

Pilih bibit yang baik dan sehat dengan ciri ciri biji besar, memiliki warna seragam, produksi buah tinggi dan tidak terserang hama penyakit.

Untuk satu hektar lahan diperlukan 45-50 kg bibit kedelai dan bila menanam dengan sistem tumpang sari memerlukan bibit sebanyak 20-30 kg.

Pengolahan Lahan

Bersihkan lahan dari gulma atau rumput liar dan pepohonan yang menghalangi sinar matahari masuk kedalam tanah.

Gemburkan tanah menggunakan cangkul atau bajak agar pertumbuhan tanaman kedelai dapat optimal.

Berikan pupuk kandang yang sudah matang sebanyak 20 -30 ton/ha dan bila tanah terlalu masam berikan kapur dolomit sebanyak 3-4 ton/ha, lalu diamkan selama satu minggu agar zat yang merugikan dari dalam tanah dapat menguap terkena sinar matahari.

Penanaman

Buat lubang menggunakan kayu sedalam 30 cm dan jarak antar tanaman 25x25 cm lalu masukkan bibit kedalam lubang dan tutup menggunakan kompos halus atau tanah.

Untuk memaksimalkan pertumbuhan dan hasil kedelai maka penanaman harus dengan sistem jajar legowo atau memberikan jarak pada setiap 2-4 baaris tanaman.

Cara Budidaya Tanaman Kedelai Yang Benar Agar Hasil Maksimal
Contoh legowo


Perawatan

1. Penyiraman
Lakukan penyiraman atau pengairan pada umur 1 � 50 hari, karena pada fase ini tanaman memerlukan banyak air untuk pertumbuhannya.

Bila pada musim hujan dan tanah terlalu banyak air, perlu adanya drainase agar tanaman tidak tergenang air yang mengakibatkan akar menjadi busuk dan mati.

2. Penyiangan
Penyiangan dilakukan setelah tanaman berumur 30 � 35 hari, bila kondisinya masih kurang baik, maka penyiangan dilakukan lagi pada umur 55 hari.Sedangkan untuk tanaman tumpangsari penyiangan dilakukan pada umur jagung 40 � 45 hari.

3. Pemupukan
Lakukan pemupukan pada tanaman kedelai setelah berumur 15-20 hari dengan menggunakan 50 kg/ha Urea dan 50 kg Kcl/ha.

Kemudian lakukan pemupukan keduan setelah tanaman berumur 30-35 hari dengan menggunakan pupuk sebanyak 350 kg/ha Urea dan 100 kg Kcl/ha.

Dianjurkan menggunakan pupuk Urea 50 kg, TSP 100 kg dan KCl 50 kg/ha atau sesuai anjuran setempat.

4. Pembasmian Hama Penyakit
Untuk mencegah atau memberantas hama/penyakit, maka mulai umur 25 hari dan 50 hari disemprot dengan pestisida (karbofuran) sebanyak 5 � 10 liter. 

Dalam penggunaan pestisida atau insektisida diharapkan tidak berlebihan karena akan menambah biaya juga merusak lingkungan dan menimbulkan hilangnya pemangsa alami hama tersebut. 

Untuk mengurangi frekuensi pemberian pestisida dan insektisida adalah dengan aplikasi berdasarkan pemantauan hama. 

Pestisida dan insektisida hanya akan digunakan bila kerusakan yang disebabkan oleh hama diperkirakan akan menimbulkan kerugian secara ekonomi, yaitu setelah tercapainya ambang kendali

Baca juga

Pemanenan

Panen kedelai dilakukan bila sebagian daunnya sudah kering sekitar umur 70-80 hari (untuk kedelai genjah) dan 90-120 (untuk kedelai berumur panjang). 

Caranya memanen kedelai adalah dengan cara memotong batang kedelai dengan menggunakan sabit tajam, tidak dianjurkan memanen kedelai dengan mencabut batang bersama akar karena akan mengurangi kesuburan tanah dan juga tanah yang terbawa akan dapat mengotori biji

Setelah kering, hamparkan diatas terpal atau bahn sejenisnya lalu dipukul-pukul agar bijinya jatuh ke terpal. 

Lakukan pemanenan pada kondisi buah yang memiliki kemasakan yang cukup karena bila terlalu muda biji kedelai akan keriput dan tidak tahan lama.

Kedelai dapat menghasilkan 1.5-2 ton/hektar bila perawatan dan bibit yang digunakan baik.

Cara Budidaya Tanaman Kedelai Yang Benar Agar Hasil Maksimal
Proses pemanenan

Demikian penjelasan tentang Cara Budidaya Tanaman Kedelai Yang Benar Agar Hasil Maksimal semoga dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan anda. Salam Teori Petani.....